Headline News

Read more: http://secebisilmu.blogspot.com/2013/05/cara-pasang-berita-terbaru-headline.html#ixzz2Vs7VTXPC

Minggu, 04 Maret 2012

Terdampak yang tak pernah terexpose media



Srodokan sebuah kampung kecil di lereng selatan Gunung Merapi tepatnya 14 km dari puncak Merapi sebelah timur berbatasan langsung dengan kali Gendol, sebelah selatan berbatasan dengan dusun Bakalan Argomulyo, sebelah barat berbatasan dengan kampung pandan dan di sebelah utara berbatasan langsung dengan dusun gungan.Kampung Srodokan cukup unik karena srodokan ada 2 kelurahan yaitu Wukirsari dan Argomulyo,walaupun berbeda pemerintahan tingkat dusun,Desa dan seterusnya,namun untuk kegiatan kegiatan kampung selalu bersama sama.
     Mengenai sejarah dusun srodokan ataupun cikal bakal dusun, tidak ada dokumen tertulis ataupun bukti konkret. Namun ada cerita berbagai versi mengapa dinamakan srodokan dan mengapa srodokan ada dua kelurahan dari sesepuh sesepuh dusun di antaranya:
  1. Srodokan berasal dari kata odok odokan, karena zaman dahulu kala tempat itu sering di gunakan untuk area perang ataupun pertarungan dengan penjajah belanda.
  2. Srodokan berasal dari kata srudukan ataupun adu domba, konon katanya tempat itu sering digunakan arena pertarungan domba karena pada masa itu adu domba menjadi kegemaran masyarakat,
  3. Srodokan menjadi 2 kelurahan karena pada jaman dulu kala ada mayat yang telah membusuk dan berbau meninggal di tempat yang sekarang menjadi perbatasan srodokan wukirsari dan argomulyo, karena yang mengurusi mayat tersebut adalah warga argomulyo jadi srodokan yang sebelah timur tersebut di kasihkan warga argomulyo
  4. Versi yang lainnya memang  sejak dulu srodokan terdiri dari dua kebekelan ataupun dua kelurahan
     Mayoritas mata pencaharian masyarakat srodokan adalah petani namun ada juga buruh pabrik, pegawai negeri,pedagang,penambang pasir, peternak dll,

 banyak potensi yang ada di srodokan dan banyak pula komoditi komoditi yang di hasilkan diantaranya: dalam pertanian ada Padi,dan sayur sayuran, dalam perkebunan ada kopi,cengkeh,salak dan tanaman buah buahan serta palawija,dalam kebudayaan pun juga ada seperti Jathilan,kethoprak, seni tari dll. Dari segi organisasipun srodokan cukup maju ada berbagai organisasi yang ada di kampung kami antara lain:PKK,Karang taruna dusun, Kelompok Tani,kelompok kesenian, RT/RW, remaja masjid dll.Banyak prestasi yang di peroleh dari organisasi organisasi tersebut  Organisasi kepemudaan sering mendapat tropy dari berbagai ajang olah raga misal bola volly,lomba lomba tertentu dan lain lainnya.
Tanggal 5 November 2010 kurang lebih jam 01.00 wib/dini hari merupakan titik awal perubahan karena pada waktu itu Erupsi merapi meluluh lantahkan semua yang ada di srodokan baik rumah, fasilitas umum,sawah, kebun dan lain lain,semuanya terbakar habis, pemandangan yang dulunya hijau dan asri kini gersang tinggal bebatuan dan pasir, hanya beberapa bangunan rumah saja yang masih berdiri, itupun keadaannya cukup memprihatinkan.


Bencana merapi 2010 jarang ada media masa baik media cetak ataupun elektronik yang mengeksposenya, apa mungkin karena korban jiwanya gak ada yach, seiring berkembangnya waktu kini masyarakat srodokan tinggal di shelter, namun di pecah menjadi 2, untuk masyarakat srodokan argomulyo tinggal di shelter Kuwang argomulyo dan untuk masyarakat srodokan wukirsari cangkringan tinggal di Di shelter Dongkelsari wukirsari cangkingan sleman, tapi sampai detik ini tepatnya bulan maret 2012 belum ada kepastian kapan hunian tetap itu akan di bangun padahal sudah 1 tahun lebih semenjak bencana itu terjadi, Shelter memang tempatnya aman tapi kurang nyaman , setiap malam kedinginan dan siang kepanasan, kalau hujan air sering masuk rumah, dan berisik karena beratapkan seng, jika angin besar atap rumah kebanyakan atap shelter beterbangan.Sanitasi Water Closed (WC) pun tidak lancar, sering penuh, karena pembuangan air mandi dan untuk buang kotoran di jadikan satu, lubang pembuangan saja tak cukup dalam kurang lebih 50 - 100 cm saja dengan diameter 50 cm, sungguh benar benar hidup aman tidak sama dengan hidup nyaman.

0 komentar:

Posting Komentar